Jika anda sering menggunakan gadget dalam keseharian, pasti setidaknya ada pernah mendengar kata RAM dan ROM. Nah, dalam tulisan ini kami akan share informasi untuk anda semuanya tentang pengertian RAM dan ROM, jenis-jenis, dan fungsinya pada komputer.
Daftar Isi
Pengertian RAM dan ROM
Kedua istilah RAM dan ROM memang sering dipakai dalam dunia teknologi sebagai media penyimpanan data komputer. Meskipun begitu, ternyata kedua istilah itu memiliki perbedaan loh sobat. Untuk itu kami bahas dalam blog teknologi ini agar semakin banyak yang mengetahuinya.
Pengertian RAM

RAM (Random Access Memory) adalah suatu hardware komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data komputer yang bersifat instruksi program.
Biasanya sih data dapat diakses secara acak atau tidak tergantung pada tata letaknya. Uniknya, data dalam komputer akan hilang jika komputer dinonaktifkan atau daya listrik dicabut dari perangkat komputer.
Hal yang anda harus tau mengenai RAM adalah kapasitas RAM didalam suatu perangkat komputer sangat berpengaruh pada tingkat kecepatan proses data atau loading di dalam komputer. Jadi, untuk anda yang hendak membeli komputer / laptop ada baiknya memperhatikan hal ini agar proses penyimpanan data, membuka data, menjalankan program akan semakin cepat sesuai kapasitas RAM komputer / laptop anda.
Anda bingung menentukan pilihan antara HDD atau SSD? Silahkan baca : Perbedaan HDD dan SSD
Fungsi RAM
Dengan melihat penjelasan di atas, sebenernya anda sudah bisa menangkap gambaran fungsi dari RAM. Bukan begitu, sob? Namun, untuk lebih jelasnya anda bisa melihatnya di bawah ini.
1. Membaca Data
Semua data yang tersimpan dalam Harddisk komputer anda dapat dibuka lebih cepat karena adanya RAM. Saat program / file dibuka, maka data dibaca dan disimpan dalam RAM sementara waktu sehingga proses membuka program / file bisa lebih cepat.
2. Penyimpanan Data Sementara
RAM juga berfungsi sebagai media penyimpanan sementara saat menjalankan program didalam komputer. Misal anda sedang mengerjakan tugas kuliah di Microsoft Word, meski komputer sudah menyimpan data sementara tugas kuliah anda, akan tetapi anda wajib menyimpan secara permanen agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti listrik padam yang mengakibatkan komputer anda mati seketika, dan jika sudah begitu data tugas kuliah jika tidak disimpan secara permanen akan hilang ketika komputer mati.
Jenis-jenis RAM
Ada 5 jenis RAM yang akan kami jelaskan di bawah ini. Berikut ini penjelasannya!
1. Dynamic RAM (D Ram)
Dynamic RAM adalah RAM yang dapat disegarkan (refresh) oleh CPU secara berkala agar data yang didalamnya tidak hilang.
2. S RAM
S RAM (Static Random Access Memory) adalah RAM yang dapat menyimpan data tanpa harus melakukan penyegaran (refresh) dari CPU. Dengan begitu proses kerjanya menjadi lebih cepat.
3. SD RAM
SD RAM (Sychronous Dynamic Random Access Memory) adalah RAM lanjutan dari D RAM, akan tetapi sudah mengalami sinkronisasi oleh sistem. Biasanya sih lebih cepat proses kerjanya dari D RAM.
4. DDR RAM
DDR RAM (Double Date Rate Random Access Memory) adalah RAM lanjutan dari SD RAM. Saat ini DDR RAM memiliki generasi terbaru yakni DDR2 dan DDR3 dan kemungkinan generasi terbaru akan terus berlanjut dengan berkembangnya teknologi informasi belakangan ini.
5. RDR RAM
RDR RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory) adalah RAM yang dari segi harga lebih mahal dari SD RAM namun memiliki kecepatan yang unggul.
Baca Juga : Penyebab dan Cara Memperbaiki Flashdisk yang tidak Bisa Terbaca
Pengertian ROM
ROM (Ready Only Memory) adalah media penyimpanan data di dalam komputer yang sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan di dalam ROM tidak mudah hilang atau berubah walaupun aliran listrik dimatikan.
Dai pengertian ROM di atas, sangat terlihat jelas sekali perbedaan RAM dan ROM itu. Jika RAM bersifat sementara, sedangkan ROM bersifat permanen.
Fungsi ROM
ROM termasuk dalam hardware komputer berupa chip memori semi konduktor. Biasanya ROM berisi program-program default dari pabrik sehingga biasanya hanya digunakan untuk menyimpan firmware berupa perangkat lunak atau software. Perangkat lunak yang biasa mengisi ROM adalah BIOS (Basic Input Out System).
Jenis-Jenis ROM
Karena sifatnya yang permanen, maka sistem penyimpanan ROM sering dijadikan alternatif banyak orang untuk menyimpan dokumen penting. Beberapa jenis ROM yang umum digunakan yaitu:
1. Stock ROM
Stock ROM merupakan bawaan dari sistem operasi dan belum mendapatkan modifikasi. Stock ROM berisi tampilan yang masih standar pabrik dan belum banyak mengalami pengembangan.
2. Custom ROM
Untuk Custom ROM sangat cocok untuk menyimpan data-data penting perusahaan karena bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.
Demikianlah informasi yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian RAM dan ROM, Jenis-jenis, dan fungsinya pada komputer versi Teknobaik. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan terima kasih sudah membaca tulisan ini hingga akhir.